American dream


Asal aja nulis judul ini coz barusan ada turis amrik belanja di sini. Jarang banget alanya kedatangan turis dari amrik. Kalo ada kapal pesiar, suka ada turis amrik yang berkeliaran di castle.
So, bisa dihitung berapa kali toko saya kedatangan turis amrik. Terakhir yang hari ini datang belanja. Mereka orijin dari somalia. Beberapa tahun lalu pernah ada turis amrik asal iran.
Dan sebelum puasa ada pasangan turis amrik, suami keturunan pakistan dan si istri dari ukraina.
"Kamu asal mana? Bahasa inggris kamu bagus?" tanya turis yg cowo.
"İndonesia," jawab saya.
"Pantas saja. Di sini susah nyari orang yg bagus inggrisnya. So far saya ketemu dua orang, yaitu kamu dan dia (nunjuk ke guide nya)" kata turis cowo.
"Oh İndonesia. Saya pernah ke bali," kata si cewe.
"Saya belum pernah ke bali hiks," kata saya.
"Kamu lahir di sini?" tanya si cowo.
"Engga. Saya dari pulau jawa," jawab saya.
Ketika mereka sedang diskusi memilih baju yg cocok utk istri si cowo (istrinya di amrik, ga ikut ke alanya), datang customer lokal. Saya tanya apa yg dicari. Ternyata yg dicari ga ada di toko saya. Saya kasih tahu di toko mana bisa mencarinya. Saya pikir dia akan langsung keluar, ternyata dia diam di pinggir dan memperhatikan kami bercakap.
Setelah transaksi turis amrik beres dan mereka pergi, si cust lokal ini ngobrol ama saya.
Dia terpana melihat kami ngobrol bahasa inggris lancar banget. Dia pengen banget bisa ngomong inggris lancar. Katanya 6 tahun belajar bahasa inggris di sekolah, tapi belum bisa ngomong. Ya memang cara mengajar di sekolah tidak aktif. Kalo kita tidak belajar ngomong sendiri seperti praktek ngomong dengan turis, maka selamanya juga ga akan bisa.
"Kalo kamu mau praktek ngomong english, bisa datang aja ke sini praktek sama saya," ajak saya 😊
Dia pun mengiyakan kalo kapan kapan akan mampir utk praktek english. "Tapi abla jangan lupa sama saya ya," pintanya. Dia pun pamit utk pergi ke toko yang saya tunjukkan.

No comments:

Post a Comment

Sebuah Pelajaran

Sebelum Ramadan, suami cerita tentang seorang abla teman kami. sebut saja abla A. Katanya si abla cerita kalau suaminya selingkuh. udah 2 ta...