Gini ceritanya...
Tadi ada turis bosnia 2 keluarga.
Yang masuk ke toko sih para istri. Dua duanya nyoba baju yang ingin dibeli. Saya kasih tahu harganya dan ok.
Tadi ada turis bosnia 2 keluarga.
Yang masuk ke toko sih para istri. Dua duanya nyoba baju yang ingin dibeli. Saya kasih tahu harganya dan ok.
Istri 1, dia beli 4 pcs. Minta good prices. Saya kasih deh diskon lagi. Dan dia ok ok aja. Dia bayar sesuai harga yg saya kasih.
Istri 2, dia serahkan ke suaminya. Dan suami ini nawarnya kebangetan.
Si suami ini nawar abaya yg harganya 200 TL. Ok deh saya kasih jadi 180 yg berarti 30 euro. Dia ga mau harga segitu dan masih nawar. Eh trus dia bilang gini, "Saya akan beli di Armine saja."
"Armine kan mahal," ucap saya
"Engga kok, di sana banyak diskon," ucapnya.
"Kalo diskon itu yang model lama," ucap saya lagi. "Abaya ini model baru tahun ini," tambah saya sambil memegang abaya yang ditawarnya.
Ini turis bego atau gimana ya. Armine ini merek mahal di turki. Diskon 50% aja masih tetep mahal. Tapi si turis keukeuh bahwa di Armine lebih murah dari harga abaya di toko saya.
"Oh ok. Silakan aja pergi ke Armine," ucap saya.
Dia pun pergi keluar meninggalkan toko saya. Saat itu dia hanya membeli dress yg dicoba oleh istrinya.
Beberapa saat kemudian, dia datang lagi ke toko dan membeli 1 abaya dengan harga 30 euro.
Tadi waktu dia balik lagi dan beli abayanya, pengen saya ngomong kayak gini: "Gimana, murah-murah ya di Armine?" :D
No comments:
Post a Comment