Seorang ibu diantar anak lelakinya datang ke toko saya. Si ibu kepincut dengan setelan kemeja putih dan rompi panjang berwarna marun. Rompinya cukup tapi kemejanya sempit.
Dia lihat-lihat kemeja merek lain yang bukan setelan dan ternyata ada yang cukup. Si ibu ingin kemejanya diganti dengan kemeja merek lain itu. Tentu saja tidak bisa karena baju setelan tidak bisa mix and match dengan yang lain dan juga mereknya beda dan harganya juga beda.
Si ibu ngotot dan karena menyangka saya hanya pegawe di sini, si ibu bilang gini dengan nada merendahkan,"Pemilik tokonya mana?"
"Saya sendiri," jawab saya.
"Saya sendiri," jawab saya.
Mendengar jawaban saya ini sepertinya si ibu malu. Tanpa bilang apa-apa, si ibu langsung melipir keluar dari toko.
No comments:
Post a Comment