Membaca buku ini, di bagian awal sangat membosankan. Judulnya war and peace, tapi di bagian awal itu cerita perangnya cuma dikit, ada tertulis di prolog bab 1. (Ternyata di prolog setiap bab ditulis ttg perang yang berlangsung di tahun itu)
Di bagian awal itu menceritakan tentang kelakuan anak-anak orang kaya dan percintaan mereka. Euhh udah males bacanya. Udah ini buku diendapkan dulu.
****
Saya kemudian baca halaman terakhir tentang profil penulis, Lev Tolstoy. Tahun 1910, tanggal 28 Oktober malam, Tolstoy kabur dari rumah. Sendirian ia menaiki kereta, yang membawanya pada keabadian. Dalam perjalanan kereta itu, Tolstoy menderita pneumonia. Ketika tiba di Astapova,Tolstoy diturunkan dan dirawat di rumah petugas stasiun. 7 November 1910, di sana Tolstoy meninggal dunia. Jenazahnya dibawa ke Polyana, dikuburkan di tanah tempatnya mencari "cabang hijau".
****
Kembali ke cerita novelnya
Setelah melewati halaman 50an, baru deh muncul keseruan ceritanya. Sukses membuat saya penasaran. Saya pun bisa membaca 10-20an halaman sekali baca. Engga sering sih bacanya, karena sering malas juga. Tapi emang penasaran.
Saya jadi suka kepikiran sama perang-perang dan nama-nama karakter di novel ini. Setiap setelah membaca novel ini, seakan saya telah melihat sinetron saja. Saya jadi bisa membayangkan kejadian dalam ceritanya.
Saya jadi ingat sama kont piyer yang semakin gemuk dan ingin ikut perang. İngat sama perpisahan pangeran andrey dan natasha gara gara si anatol. Ahhh lieur deh.
Sekarang halaman 400 sudah terlewati. Masih ada 260an halaman yang harus dibaca nih 
No comments:
Post a Comment