Hadiah untuk teman


"Do you think she will happy when I give these present?"
Kemarin sore, sepasang turis melihat-lihat pakaian di depan toko. Kemudian si istri masuk dan melihat-lihat di dalam. Karena suami dan anaknya akan makan sesuatu, ia meminjam kursi untuk duduk di luar. Saya pun memberikan 2 kursi pada mereka.
Ia ingin membeli pakaian yan bagus untuk dihadiahkan pada teman muslimnya asal suriah.
Turis bule ini berasal dari norwegia. Di sana ia berteman dengan seorang perempuan yang baik hati. Temannya ini pengungsi dari suriah. Suaminya berteman dengan suami temannya ini dan ia berteman dengan istrinya.
Temannya ini memiliki 5 anak, 1 anaknya meninggal karena perang.
"Teman saya ini sangat baik, jadi saya ingin memberi hadiah padanya," ucap si turis.
Berbeda dengan orang lokal yang jika membeli hadiah akan mencari yang paling murah. Bahkan untuk menghadiah ibu pada hari ibu atau lebaran, mereka enggan merogoh kocek yang sedikit mahal. Turis ini tidak memasalahkan harga, yang penting modelnya bagus.
Saya pun tidak semena mena memberikan harga. Mentang mentang turis lalu saya kasih mahal. Insyaallah saya tidak demikian. Saya memberikan harga yang sama untuk orang lokal maupun turis.
Si turis pun membeli 2 tunik berwarna hitam dengan model berbeda, 1 trenchcoat, dan 1 pasmina.
"Saya harap teman saya akan menyukai hadiah ini," harapnya.
"Do you think she will happy when I give these present?" Tanya turis norwegia itu pada saya.
"Ya saya pikir ia akan senang, insyaallah," jawab saya.
Setelah beres transaksi, ia sangat berterima kasih atas bantuan saya dalam memilih hadiahnya. Ia pun di luar menceritakan pada suaminya bahwa saya sangat membantunya. Si suami pun mengucapkan terima kasih pada saya.
Ketika mereka berlau pergi dan say goodbye, sekali lagi mereka mengucapkan terima kasih.

I love you my love

Bukan suami saya lo yang mengatakan itu pada saya. Tapi kalimat itu dikatakan oleh customer arab yang pernah saya ceritakan tempo hari.
Tahun ini, pasangan ini baru datang ke toko saya di bulan mei yang bertepatan dengan ramadan. Minggu lalu mereka datang dan langsung ngeborong produk baru untuk hadiah.
Petang itu, saya lagi mojok di dalam. Eh, terdengar suara orang yang lagi ngobrol di depan toko. Saya keluar, ternyata pasangan yang saya kenal. Saya sambut di pintu. "Haiiiii, assalamualaikum," sapanya sambil memeluk saya. Kemudian cipika cipiki. Bertanya kabar dan masih tetap di pintu. Kemudian si suami yang ada di belakangnya udah ga sabar mau masuk. "Udah udah cepetan masuk," sepertinya itu yang dikatakannya.
Kami pun masuk. "I miss you," tambah si istri ketika berada di dalam toko.
"I miss you too," ucap saya.
Tanpa basa basi mereka langsung berbelanja. Dan meminta good price dari saya. Saya berikan harga yang bagus itu. Si suami yang biasanya nawar alot, kali ini baik banget.
"Its ok harga segitu. Ini sedang ramadan," kata si suami.
Saya bungkus barangnya dan berikan pada si istri. Si istri langsung pergi keluar dengan teman cewenya. Bagian si suami yang bayar. Lalu kami pun say goodbye.
Hari jumat lalu, saya lihat si suami sedang memilih sepatu di toko sebelah. Kami pun saling melambaikan tangan. Ternyata si istri ada di dalam toko sepatu.
Hari ini saya lagi nongkrong di pintu, si istri datang lagi untuk membeli 1 hadiah lagi untuk ART nya.
Kami saling ber say hai dan salam. Saat bertemu dan berpisah, ia memeluk saya erat sambil berkata "I love you my love".

Riba Membawamu Bangkrut



Saya mendengar cerita dari customer saya seorang ibu. Ia terpaksa bekerja menjadi tukang bersih-bersih di sebuah sekolah untuk sekedar menyambung hidup. Ia bercerita bahwa suaminya bangkrut dan punya hutang ke bank.

"Dulu hidup kami lumayan berkecukupan. Suami saya punya usaha, bisa ngegaji beberapa pegawe. Suatu hari ada temennya yang ngajak partneran buka usaha rent a car. Dari situlah badluck bermula. Entah ada 'bisikan' dari mana, mereka minjam duit ke bank untuk modalnya," kisahnya.

Modal untuk membuka rent a car tidaklah sedikit. Bayangkan aja, mereka harus membeli beberapa unit mobil (entah mobil mewah atau yang biasa aja).

Ya, memang, usaha rent a car di Alanya cukup menjanjikan. Alanya kota wisata yang selalu dipenuhi turis setiap summer. Tapi, meminjam ke bank untuk modal usaha bukanlah solusi. Apalagi meminjam uang yang sangat banyak, tak terbayang berapa bunga atas pinjaman tersebut.

Usaha rent a car yang dimulai dengan modal pinjaman bank itu akhirnya bangkrut. Si suami sekarang ga tau kerjanya apa. Si istri (customer saya) pun harus bekerja demi menyambung kehidupan keluarganya.

Film Gratis

Jumat, 3 Mei 2019

Saya sedang berdiri di pintu, melihat anak-anak kecil melempar sesuatu ke arah depan toko saya. Ketika saya melihat ke depan, ternyata ada adegan yang tak pantas sedang terjadi di sana. Anak-anak kecil itu rupanya berusaha mengingatkan mereka dengan melempar sesuatu, tapi lemparannya tidak mengena sasaran. Jadi mereka asyik saja dengan adegan yang sedang berlangsung.
Sepasang turis, cewe dan cowo. Ketika saya melihat, si cowo seperti sedang berusaha menenangkan si cewenya. Si cewe dipeluk sambil ditepuk-tepuk punggungnya. Setelah itu si cowo menciumi bibir si cewe. Aduh, saya jadi malu dan mengalihkan pandangan. Eh, pegawe cowo sebelah, ternyata lagi nonton adegan ini.
Anak-anak kecil yang tadi melempar masih berada di tempat yang sama dan melihat adegan ini. Tapi, mereka tidak tinggal diam.
"Abi, sen sapık mısın (Bang, kamu mesum ya)?" teriak salah satu anak.
Si turis pastinya ga ngerti apa yang dikatakan si anak, karena si anak ngomong bahasa Turki. Si turis pun terus aja melanjutkan adegannya.
Si anak langsung mendekati mereka. "Abi, sen deli misin (Bang, kamu gila ya)?" tanya si anak sambil berdiri di dekatnya.
Si turis sepertinya merasa terganggu, mereka pun pergi dan menghilang di keramaian pasar Jumat.

Munggahan dengan cilok ala tekwan


Rencana bikin cilok tapi kebanyakan ngasih air jadinya ga bisa dibentuk. Aci sudah abis, jadi saya pakai 2 sendok untuk membentuknya seperti tekwan.
16:44 terdengar 3x dentuman meriam menandakan esok hari dimulainya Ramadan di Turki. Alhamdulillah, tahun ini Allah masih memberikan umur untuk beribadah di bulan Ramadan ini. 
Ramadan mubarak everyone 

[Jual e-book] Aktivitas Seru Ramadan

Ramadan sebentar lagi... Kita sambut Ramadan dengan suka cita :) Ini lo ada ebook aktivitas yang seru untuk Ramadan. *** Aktivitas Seru Rama...